(kategori pemberontakan sistem pengadilan)
Director: F. Gary Gray
Setahuku, dalam menangani suatu perkara. Jika ada dua terdakwa, maka berkas kasusnya akan dipisah dalam persidangan. Katanya sih, agar dua terdakwa itu bisa diadu untuk memberikan kesaksian yang memberatkan satu sama yang lain. Ini yang disebut, saksi mahkota. Praktekk ini akan diikuti dengan plea bargain. Waktu aku research di wikipedia, plea bargain itu di mana jaksanya memberi tuntutan hukum yang ringan kepada si terdakwa yang menjadi saksi mahkota.
Tentu saja Clyde berang, ia marah, karena yang seharusnya divonis hukuman mati adalah Darby, bukan Ames. Karena ia melihat dengan mata dan kepalanya sendiri, bahwa Darby yang menusuk istri dan anaknya.
Tapi apa mau dikata, Clyde hanya bisa mematuhi keputusan hakim.
10 Tahun kemudian, di sinilah segala macam konflik bermunculan. Dari Clyde yang memutilasi Darby dan sengaja menyerahkan diri saat polisi menangkapnya.
Tapi Clyde bukan orang bodoh, atau gila yang sengaja membiarkan dirinya dijebloskan ke penjara.
Ia punya rencana.
Selama 10 tahun, ia sudah meneliti, meriset seluk beluk tentang hukum lewat buku-buku yang dibacanya, lalu merencanakan pembalasan dendam terhadap orang-orang yang berkaitan dengan Nick Rice, atau lebih tepatnya berkaitan dengan kasusnya 10 tahun yang lalu.
Ia membunuh orang-orang itu tanpa ampun dan kejam, ia cerdas, bahkan genius. Tapi Nick kesulitan mendapatkan bukti bahwa Clyde-lah yang melakukannya, karena pada saat kejadian Clyde berada di dalam penjara dalam penjagaan ketat.
So, tunggu apa lagi.
Aku sangat menyukai film ini. Cerdik.
Film ini menyentil sistem hukum yang ada di setiap negara.
Karakternya kuat
Banyak makna yang bisa diambil dari film ini kalau benar-benar memperhatikannya
Setiap adegan, ada makna yang bisa diambil
Urgh
Aku sudah terlalu banyak memuji
Cuma ya... yang mengecewakanku adalah endingnya~
Tapi itu bisa dimaafkan lahhh
Overallllllllll
Aku kasih 5 of 5 deh
Setelah film Taken, aku menjagokan LAC ini sebagai film favorit.
Wohoo~
---------------------------------
Btw, berikut, aku akan sharing quote-quote yang aku suka dari film LAC ini. Copas dari Imdb seeeh~
------------------------------------
Writer: Kurt WimmerStars: Gerard Butler, Jamie Foxx and Leslie Bibb
Film thriller ini menceritakan tentang kisah pembantaian terhadap keluarga seorang ilmuwan, Clyde Shelton (Gerard Butler). Istrinya diperkosa lalu dibunuh, begitupula anaknya yang masih kecil. Mungkin sekitar 5 tahun.
Clyde melaporkan dua pelaku tersebut yakni Clarence Darby dan Rupert Ames ke kepolisian untuk ditindak lanjuti. Darby si pelaku utama, dan temannya Ames hanya berperan sebagai medepleger (turut serta). Lalu kasus ini ditangani oleh jaksa penuntut umum, Nick Rice (Jamie Foxx).
Rice kesulitan mendapatkan bukti untuk menjerat kedua pelaku pembunuhan ini.
Bekas perkara Ames dan Darby dipisah, Darby didaulat sebagai saksi mahkota dalam perkara Ames, sehingga Ames divonis hukuman mati. Dan Darby dijatuhi hukuman 5 tahun penjara.
Tentu saja Clyde berang, ia marah, karena yang seharusnya divonis hukuman mati adalah Darby, bukan Ames. Karena ia melihat dengan mata dan kepalanya sendiri, bahwa Darby yang menusuk istri dan anaknya.
Tapi apa mau dikata, Clyde hanya bisa mematuhi keputusan hakim.
10 Tahun kemudian, di sinilah segala macam konflik bermunculan. Dari Clyde yang memutilasi Darby dan sengaja menyerahkan diri saat polisi menangkapnya.
Tapi Clyde bukan orang bodoh, atau gila yang sengaja membiarkan dirinya dijebloskan ke penjara.
Ia punya rencana.
Selama 10 tahun, ia sudah meneliti, meriset seluk beluk tentang hukum lewat buku-buku yang dibacanya, lalu merencanakan pembalasan dendam terhadap orang-orang yang berkaitan dengan Nick Rice, atau lebih tepatnya berkaitan dengan kasusnya 10 tahun yang lalu.
Ia membunuh orang-orang itu tanpa ampun dan kejam, ia cerdas, bahkan genius. Tapi Nick kesulitan mendapatkan bukti bahwa Clyde-lah yang melakukannya, karena pada saat kejadian Clyde berada di dalam penjara dalam penjagaan ketat.
So, tunggu apa lagi.
Aku sangat menyukai film ini. Cerdik.
Film ini menyentil sistem hukum yang ada di setiap negara.
Karakternya kuat
Banyak makna yang bisa diambil dari film ini kalau benar-benar memperhatikannya
Setiap adegan, ada makna yang bisa diambil
Urgh
Aku sudah terlalu banyak memuji
Cuma ya... yang mengecewakanku adalah endingnya~
Tapi itu bisa dimaafkan lahhh
Overallllllllll
Aku kasih 5 of 5 deh
Setelah film Taken, aku menjagokan LAC ini sebagai film favorit.
Wohoo~
---------------------------------
Btw, berikut, aku akan sharing quote-quote yang aku suka dari film LAC ini. Copas dari Imdb seeeh~
Jonas
Cantrell: Tell us what we're dealing with. Shelton was a spy...?
Bray: Look, spies are a dime a dozen. I'm a spy. Clyde is a brain. He's a think tank-type guy. His specialty was low-impact kinetic operations.
Nick Rice: That's a hell of a fancy way to say that he kills people.
Bray: We kill people. He figured out how to do it without ever being in the same room. It was his gift, and he was the best. One time, we're tasking this tricky target. I mean, we're usin' cruise missiles and Predators, and we even had a B-2 Bomber flatten this guy's villa with JDAM. Alright, we're burnin' up millions in ordinance and we're gettin' nowhere with this guy. So we call Clyde, and we ask him to solve our problem. Clyde develops a Kevlar thread with a high-tech ratchet made of carbon fiber. Put it in a necktie. Two days later, Mrs. Bad Guy comes home, finds Mr. Bad Guy dead on the bathroom tile, choked to death. What I'm sayin' is, just assume that this guy can hear and see everything that you're doing.
Nick Rice: No. We got him locked away; maximum security.
Bray: He's in jail, it's because he wants to be in jail. He's a born tactician. Every move that he makes, it means something. That cellmate that he killed, what, you think that was random? No. That's a pawn being moved off the board. If I were you, I'd be lookin' for the next piece. Anybody who had anything to do with that case, he's gonna be comin' after you.
Nick Rice: So what are you sayin'? You sayin' we can't stop him?
Bray: Walk into his cell, and put a bullet in his head. Aside from that, no, you can't stop him. If Clyde wants you dead, you're dead.
Bray: Look, spies are a dime a dozen. I'm a spy. Clyde is a brain. He's a think tank-type guy. His specialty was low-impact kinetic operations.
Nick Rice: That's a hell of a fancy way to say that he kills people.
Bray: We kill people. He figured out how to do it without ever being in the same room. It was his gift, and he was the best. One time, we're tasking this tricky target. I mean, we're usin' cruise missiles and Predators, and we even had a B-2 Bomber flatten this guy's villa with JDAM. Alright, we're burnin' up millions in ordinance and we're gettin' nowhere with this guy. So we call Clyde, and we ask him to solve our problem. Clyde develops a Kevlar thread with a high-tech ratchet made of carbon fiber. Put it in a necktie. Two days later, Mrs. Bad Guy comes home, finds Mr. Bad Guy dead on the bathroom tile, choked to death. What I'm sayin' is, just assume that this guy can hear and see everything that you're doing.
Nick Rice: No. We got him locked away; maximum security.
Bray: He's in jail, it's because he wants to be in jail. He's a born tactician. Every move that he makes, it means something. That cellmate that he killed, what, you think that was random? No. That's a pawn being moved off the board. If I were you, I'd be lookin' for the next piece. Anybody who had anything to do with that case, he's gonna be comin' after you.
Nick Rice: So what are you sayin'? You sayin' we can't stop him?
Bray: Walk into his cell, and put a bullet in his head. Aside from that, no, you can't stop him. If Clyde wants you dead, you're dead.
------------------------------------
Clyde Shelton: This... Tetrodotoxin. Should be nicely into your system by
now. Isolated from the liver of a Caribbean Puffer Fish. So, it paralyzes
you... and leaves all the other neurological functions perfectly intact. In
other words, you can't move... but you feel everything. It does absolutely
nothing to blunt the pain... and you're about to experience more of that, than
you could ever fucking imagine.
No comments:
Post a Comment