08 June, 2013

#7 Vow of Silence

Hari ke 7.


Penghargaan itu penting. Memberi semangat juga sama pentingnya.

Malam ini aku menyadari bahwa kita patut memberi penghargaan atau semangat untuk seseorang bila mereka sudah bekerja keras.

Pernah tidak ketika kita lelah bekerja hingga dibatas kemampuan tapi malah tidak dihargai?
Kecewa? Sudah pasti. Tapi cukup kecewa di dalam hati saja, tidak perlu mengeluh. Seorang petarung tidak boleh sering mengeluh, haram hukumnya. :))

Lalu, kalau kita bekerja banting tulang, dan pulang-pulang diberi penghargaan semacam kalimat-kalimat pemberi semangat. Apa itu cukup mengobati rasa lelahmu?
OH! Lebih dari cukup!!

Bayangkan kalau kita kerja capek-capek, pulang kemalaman malah diomeli, atau malah dicuekin, apa nggak keki dan emosi kita jadinya?

Oh. Oke. Mungkin ada yang menganggap kita ini termasuk manusia yang haus akan penghargaan dan pujian kali, yah?
Tapi aku nggak munafik. Menurutku, pujian dan kritikan itu harus imbang.

Contoh kecil aja deh... kalau kalian pulang kerja lembur, proyek berjalan lancar lalu pulangnya diberi sambutan hangat. "Wah. Capek, ya? Gimana? Lancar? Hebat, ya. Yang semangat, ya!" Hati siapa sih yang nggak bakalan senang dapat sambutan kayak begitu?
Ada nggak yang nggak senang?

Ya intinya... kalau kalian berpura-pura peduli atau sekadar basa basi pun, si penerima penghargaan atau pujian tidak ambil pusing, kok. Yang mereka inginkan hanya dihargai kerja kerasnya.
So simple as that. :)

Daaan, sudahkah Anda melemparkan pujian dan kalimat penghargaan ke orang yang kalian kenal hari ini? Coba aja deh dipraktekkan. Mustahil kalau orang itu tidak tersenyum.

:)


Salam super-duper-mega-kuadrat

:3 :3 :3

23.39 / 7 Jun

No comments: